a. Penyesuaian Kultural Liturgi adalah adalah perayaan iman dalam Roh dan kebenaran; atau sebagai pelaksanaan tugas keimamatan Kristus (SC 7). Demi hakikat itu, penyesuaian-penyesuaian kultural m…
Unsur-unsur hakiki perkawinan, yakni bahwa perkawinan terjadi antara pria dan wanita jelas terdapat dalam adat Batak Toba. Sementara unsur yang tidak ada di dalamnya adalah sakramentalitas, kenda…
Usaha untuk membangun ritus perkawinan inkulturatif batak toba tak dapat dipisahkan dari usaha untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam ritus perkawinan adat batak toba itu sendiri. Tak d…
Tahap PESTA PERKAWINAN ADAT adalah rangkaian terakhir dari prosesi ritus perkawinan adat Batak Toba. Setelah pemberkatan secara adat perkawinan selesai, maka yang harus dilakukan adalah memestakann…
Prosesi "pemberkatan" perkawinan dalam adat Batak adalah pemberkatan agama layaknya perkawinan dalam Gereja. Petugasnya adalah seorang imam berpakaian kemegahan lengkap dengan tongkatnya,…
Perkawinan terjadi dalam proses yang mengenal tahapan-tahapan tertentu. Tahap-tahap ritus perkawinan lazimnya dilakukan sesudah pemberkatan di Gereja (kendati tak jarang juga dilakukan sebelum pemb…
Tahap Persiapan ini mencakup 4 hal penting, yakni merias pengantin, membenahi ampang, marhusip dan marhata sinamot, serta penutup. Mari kita lihat satu per satu> 1. Merias mempelai pria dan wa…
Ritus perkawinan adat Batak-Toba terjadi dalam suatu proses panjang, mulai dari upacara inisasi kedewasaan, tahap berkenalan, peminangan, penentuan maskawin, pemberkatan (di Gereja), pesta adat per…
Menurut Vergouwen [1], terdapat 9 bentuk perkawinan adat yang (pernah) terjadi dalam masyarakat Batak-Toba. Kesembilan bentuk perkawinan tersebut dapat digolongkan dalam 2 bentuk pokok, yakni bentu…
Kompleksitas upacara perkawinan adat Batak Toba meliputi peran subyek dan objek yang terlibat di dalamnya. Peran itu bisa saja berbeda menurut jenis keluarga yang akan mendasarinya, kecuali dalam h…
Dalam adat Batak Toba, penyatuan dua orang dari anggota masyarakat melalui perkawinan tak bisa dilepaskan dari kepentingan kelompok masyarakat bersangkutan. Demikianlah keseluruhan rangkaian ritus …
Bagian ini memuat gambaran umum perkawinan adat dalam kebudayaan Batak Toba. Di awal bagian ini akan ditampilkan secara singkat mengenai kehidupan sosial-masyarakat budaya Batak Toba. Perkenalan …
Setelah Konsili Vatikan II, ritus perkawinan Gereja Katolik direvisi, secara lebih fleksibel, yang disesuaikan dengan kondisi yang berbeda-beda, serta lebih memberi preferensi pada aspek personal. …
Dalam kurun waktu ini terjadilah perkembangan tahap demi tahap ke arah pembentukan unsur-unsur dan penyusunan tata upacara perkawinan sebagai sauatu liturgi sakramen. Unsur-unsur yang dimaksud iala…
Pada abad awal kristianitas orang-orang Kristen belum mempraktikkan satu upacara perkawinan khas Kristen. Bagi mereka, perkawinan adalah satu peristiwa yang tak mempunyai makna religius. Mereka mer…