Strategic Sourcing - Lusius Sinurat

Strategic sourcing dapat didefinisikan sebagai suatu inisiatif yang direncanakan untuk mengoptimalkan pembelanjaan dengan memilih pemasok yang dapat menciptakan peningkatan pengetahuan dan nilai lebih dalam hubungan pelanggan-pemasok.

Secara teoritis kegiatan ini mudah, tetapi dalam prakteknya seringkali timbul permasalahan dalam proses pelaksanaannya, mulai dari perencanaan yang tidak terintegrasi, perubahan harga dan pasokan tersedia, seleksi supplier yang mengundang potensi fraud, miskomunikasi dengan supplier dan lainnya.

Perusahaan juga memerlukan adanya pemahaman akan peran penting bagian pengadaan barang untuk bisa mengoptimalkan pengeluaran dan menghemat pembiayaan yang harus dikeluarkan.


SASARAN PEMBELAJARAN

1. Memahami Procurement Principles - yakni memahami tentang, prinsip dasar pembelian, peran strategis pembelian, struktur organisasi pembelian, administrasi pembelian, procurement plan, purchase requisition.
2. Menguasai Supplier Relationship Management - yakni tentang perbedaan antara SRM dan hubungan tradisional dengan Supplier, jenis-Jenis relationship dengan Supplier, mengelola relationship dengan supplier, proses seleksi dan kualifikasi supplier, metode evaluasi kinerja Supplier.
3. Menguasai Metode Sourcing - antara lain memahami supplier tentang klasifikasi supplier, bid collection, metode survey harga, benchmarking.
4. MengembangkanTeknik Menganalisa Penawaran - membaca quotation serta terms and conditions melalui survei lapangan, sampling produk, survei pasar, bid comparison.
5. Mengembangkan e-Procurement - baik konsep e-Procurement, e-Procurement flowchart, seleksi Vendor IT, arsitektur System e-Procurement, interface modul,security system, evaluasi current system.
6. MengembangkanTender Management - melalui regulasi dan kebijakan tender, dokumen dan administrasi tender, pra-kualifikasi dan pasca kualifikasi, HPS/OE, TKDN, analisa dan evaluasi tender.
7. Menguasai dan mengimplementasikan pemahaman - mengenai Vendor Managed Inventory baik konsep VMI, perbedaan VMI dengan JIT, syarat pelaksanaan VMI, penyusunan terms and conditions VMI.

FORMAT PEMBELAJARAN

• Panjang Modul: 20 jam efektif (10 jam in-class training, 4 jam diskusi kelompok, 2 jam penugasan kelompok, 2 jam penugasan individu dan 2 jam latihan ketrampilan secara individu).
• Besaran Kelas: 8 - 10 peserta.
• Prework: Tidak ada.
• Format: Island untuk 4 orang atau U-shape dengan maksimum 4 orang di tiap sisi.

KELOMPOK SASARAN Human Capital Division / HR Division dengan jabatan Associate Specialist Human.


INVESTASI
Rp 10.000.000,- / paket (peserta maksimal = 10 orang)
Rp 1.250.000,- / orang (bila peserta < 10 orang)