 |
| Temu Akrab antara DPC PDIP Simalungun dan Tim Sukses Bona Petrus Purba. |
Malam tadi, 6/12 sekira pukul 17.30 wib hingga menjelang pukul 22.00 wib berlangsung pertemuan penuh keakraban antara DPC PDIP Simalungun dan Tim Sukses Bona Petrus Purba. Pihak DPC PDIP kabupaten diwakili oleh Ojak Naibaho (tokoh DPC PDIP Simalungun), Hotman Purba (Dept DPD PDIP), Alexius Ginting (Sekjen PDIP DPC Simalungun).
Tiga anggota DPC Simalungun turut menyertai mereka, yakni Aminton Gurning (anggota PDIP DPC Simalungun), Realino Hutagaol (anggota PDIP DPC Simalungun), Erni Yusnita Lubis (anggota PDIP DPC Simalungun).
Selain pengurus anggota DPC, turut juga beberapa anggoat PAC (Pimpinan Anak Cabang) DPC-PDIP Simalungun, yakni Eddy Rusman Purba (Ketua PAC Kec. Pane), Maha Dharma Saragih (Anggota PAC Raya) dan Jhoni (Anggota PAC Tanah Jawa).
Sementara dari timses Bona Petrus Purba hadir Jenda Damanik (Ketua), Ronald Lumbantoruan (Tim Advokasi Hukum), Lusius Sinurat (Ketua Posko Simalungun), Esman Dabukke (anggota) dan Bona Purba selaku balon bupati Simalungun.
Sementara dari timses Bona Petrus Purba hadir Jenda Damanik (Ketua), Ronald Lumbantoruan (Tim Advokasi Hukum), Lusius Sinurat (Ketua Posko Simalungun), Esman Dabukke (anggota) dan Bona Purba selaku balon bupati Simalungun.
Pertemuan yang diwarnai kebersamaan ini juga dihadiri oleh para wartawan darai media lokal dan nasional. Sebut saja Harian Metro Siantar, Metro 24, Kompas dan media online Pena Rakyat.
"DPC PDIP Kabupaten Simalungun memiliki 5 kursi dari 50 kursi di DPRD Simalungun. Seandainya pemilukada melalui DPRD maka kursi PDIP tidak cukup; dan oleh karenanya harus bergabung dengan partai lain untuk mencalonkan Pak Bona menjadi Bupati.
"DPC PDIP Kabupaten Simalungun memiliki 5 kursi dari 50 kursi di DPRD Simalungun. Seandainya pemilukada melalui DPRD maka kursi PDIP tidak cukup; dan oleh karenanya harus bergabung dengan partai lain untuk mencalonkan Pak Bona menjadi Bupati.
Untuk itu perlu dijejaki kerjasama denga partai lain. Hal yang sama juga berlaku bila pemilukada ditetapkan secara langsung," ujar Alexius Ginting membuka pembicaraan malam tadi.
Menanggapi pernyataan Sekjen DPC-PDIP Simalungun itu, Jenda selaku ketua tim sukses Bona Purba (BP) mengatakan bahwa selain maju lewat partai, pihaknya juga sedang menjajaki jalur independen,
Menanggapi pernyataan Sekjen DPC-PDIP Simalungun itu, Jenda selaku ketua tim sukses Bona Purba (BP) mengatakan bahwa selain maju lewat partai, pihaknya juga sedang menjajaki jalur independen,
"Kami sedang menjajaki pegumpulan 40.000 KTP dari masyarakat Simalungun sebagai persyaratan maju dari jalur independen. Ini juga berfungsi sebagai cara kami memperkenalkan BP kepada masyarakat Simalungun. Sejalan dengan itu kami juga mempromosikan BP lewat media-media, baik media sosial maupun media cetak. Ada facebook, twitter, website, BBM grup dst. Inilah yang kami lakukan sebagai persiapan awal," tegas sahabat kecil BP ini."
BP yang didaulat berbicara menekankan satu kata penting sebagai derap langkahnya menuju Simalungun-1, yakni kebersamaan',
"Niat saya maju menjadi bupati tak ada artinya tanpa adanya kebersamaan, Dalam kebersamaan itulah seluruh tim kami memulai langkah ini. Malam ini kami merasa bahwa pertemuan dengan bapak-ibu sekalian adalah pertemuan yang dilandasi kebersaan. Saya sungguh merasakan kebersamaan itu pada malam ini," tutur BP yang humoris ini.
"Bila kelak dipercaya masyarakat Simalungun menjadi bupati, maka saya ingin membangun Simalungun yang bersih. Seluruh program yang akan saya jalankan akan transparan. Bahkan rapat-rapat pun akan saya rekam sehingga publik dapat menyaksikannya di social media, seperti Youtube.
BP yang didaulat berbicara menekankan satu kata penting sebagai derap langkahnya menuju Simalungun-1, yakni kebersamaan',
"Niat saya maju menjadi bupati tak ada artinya tanpa adanya kebersamaan, Dalam kebersamaan itulah seluruh tim kami memulai langkah ini. Malam ini kami merasa bahwa pertemuan dengan bapak-ibu sekalian adalah pertemuan yang dilandasi kebersaan. Saya sungguh merasakan kebersamaan itu pada malam ini," tutur BP yang humoris ini.
"Bila kelak dipercaya masyarakat Simalungun menjadi bupati, maka saya ingin membangun Simalungun yang bersih. Seluruh program yang akan saya jalankan akan transparan. Bahkan rapat-rapat pun akan saya rekam sehingga publik dapat menyaksikannya di social media, seperti Youtube.
Demikian juga keseluruhan proses pembangunan sarana dan prasarana publik pun akan saya jalankan secara transparan, tak terkecuali distribusi anggaran untuk pembangunan," tukas BP yang ahli di bidang birokrasi keuangan negara ini.
"Menurut saya yang paling urgent untuk segera diperbaiki di kabupaten Simalungun adalah perbaikan jalan, pertanian, parawisata, pendidikan, dan sektor lainnya. Saya kira niat saya ini akan menjadi kenyataan bila kita bekerja dengan semangat kebersamaan," katanya bersemangat.
"Menurut saya yang paling urgent untuk segera diperbaiki di kabupaten Simalungun adalah perbaikan jalan, pertanian, parawisata, pendidikan, dan sektor lainnya. Saya kira niat saya ini akan menjadi kenyataan bila kita bekerja dengan semangat kebersamaan," katanya bersemangat.
Posting Komentar